Home Airlines

Air Europa Maskapai Pertama Jual Tiket Penerbangan NFT?

14/04/2022

Maskapai penerbangan Spanyol terbesar ketiga Air Europa adalah yang terbaru dalam industri penerbangan yang mengikuti tren NFT yang sedang booming.

Ini juga menjadi yang pertama merilis seri tiket token yang tidak dapat dipertukarkan, yang disebut NFTiket.

Untuk melakukannya, ia telah bergabung dengan TravelX, sebuah perusahaan yang membangun apa yang disebutnya sebagai ‘protokol distribusi berbasis blockchain’ pertama di industri.

Air Europa terbang ke lebih dari 60 tujuan di seluruh dunia. Beberapa tahun terakhir berkisar pada kesepakatan antara maskapai penerbangan dengan International Airlines Group (IAG).

Namun, sekarang ingin membangun narasi yang berbeda sebagai inovator teknologi di garis depan sejarah digital.

Bersama dengan TravelX, ia akan merilis sepuluh NFT dalam kemitraan dengan seniman digital terkenal.

Lelang akan ditayangkan setiap 14 hari melalui platform travelexchange.com.

NFTiket pertama akan dirilis untuk penawaran pada Senin, 11 April, pukul 16:00 EST, dengan lelang berlangsung selama 48 jam.

Kursi premium, fasilitas, dan acara bersama dengan bagian unik dari ‘sejarah industri’
Tiket akan menyediakan kursi kelas bisnis dari Madrid ke Miami pada 29 November 2022.

Pemegang NFTiket juga akan diberikan fasilitas khusus dan akses ke acara-acara menjelang pertunjukan seni Amerika yang berlangsung di Miami Beach pada bulan Desember.

Bernardo Botella, Direktur Penjualan Global di Air Europa, berkomentar:

“Inovasi ada dalam DNA kami, kami telah menjadi pionir dalam menerapkan teknologi baru dalam industri kami dan tidak bisa berbeda dengan NFT, yang bisa menjadi langkah selanjutnya dalam industri perjalanan.”

“Kami bangga menjadi maskapai pertama yang mengadopsi teknologi blockchain untuk manajemen inventaris dan distribusi.”

“Kami senang melihat di mana ini dapat membawa perjalanan secara keseluruhan dan bagaimana hal itu dapat meningkatkan pengalaman pelanggan.”

NFTiket berfungsi seperti tiket biasa dan unik. Saat diperdagangkan, transaksi dicatat di blockchain.

Saat siap digunakan, pemilik dapat menunjukkan NFT, dan tiket penerbangan yang sesuai akan dikeluarkan.

TravelX dan Air Europa mengatakan bahwa dengan membeli satu, pelanggan memiliki kesempatan untuk ‘memegang sepotong sejarah industri perjalanan dan berpartisipasi dalam penerbangan pertama yang didukung blockchain.’

Seni sebagai tujuan

Seri pertama NFTicket dikuratori oleh Ximena Caminos dan diberi judul ‘The Art as the Destination’.

Karya pertama dibuat oleh seniman multi-disiplin Carlos Betancourt, yang karyanya direpresentasikan di Metropolitan Museum of Art, NY, dan Smithsonian National Portrait Gallery, DC, antara lain.

Betancourt sendiri menyatakan:

“Seniman tertarik dengan penemuan, eksplorasi. Begitu pula dengan teknologi. Dengan karya ini, saya bereksperimen dengan batas-batas seni dan teknologi.”

“Karya seni animasi ini terinspirasi oleh konsep ruang, alam magis, dan pengalaman perjalanan, serta oleh kenangan dan perasaan yang ditimbulkan oleh pengalaman ini.”

Perpaduan seni, perjalanan, dan teknologi yang berkelanjutan

Teknologi Blockchain sering dikritik karena dampak lingkungannya.

Dan NFT, atau karya seni kripto individu, sebagian bertanggung jawab atas emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh mata uang yang digunakan untuk membeli dan menjualnya.

Namun, TravelX dan Air Europa mengatakan mereka menggunakan platform Algorand netral karbon untuk mencetak NFTicket.

Dilansir laman Simple Flying, Algorand menyebut dirinya masa depan teknologi blockchain yang berkelanjutan.

Platform baru-baru ini meluncurkan dana $300 juta untuk memungkinkan pembangunan berkelanjutan dan bahkan jejak karbon negatif.

Facundo Diaz, Co-Founder TravelX, mengomentari kemitraan tersebut:

“Sangat menyenangkan untuk melahirkan jenis NFT baru, yang dicetak di blockchain karbon-negatif Algorands.”

“Kami akan memadukan yang terbaik dari NFT tradisional, tetapi menambahkan aplikasi dan pengalaman dunia nyata.”

“Ini memberikan tiket penerbangan yang lebih baik yang dapat dengan mudah dikelola dan diperdagangkan oleh para pelancong dari dompet blockchain mereka, dikombinasikan dengan jenis karya seni baru yang dapat dikoleksi.”

“Kami percaya NFTiket akan menjadi perpaduan sempurna antara seni, perjalanan, dan teknologi.”

TravelX akan menyelenggarakan acara khusus undangan di Menara Eiffel, di tengah Hari NFT Paris pada 12 April dan Minggu Blockchain Paris, 13 – 14 April, untuk merayakan peluncuran dan mengungkapkan tawaran terakhir untuk NFTiket pertama.