AirAsia Rute Jakarta-Perth Lepas Landas

0
0

Indonesia AirAsia hari ini merayakan penerbangan perdananya untuk rute Jakarta – Perth.

Peluncuran rute baru ini menandai AirAsia sebagai satu-satunya maskapai yang terbang langsung antara Jakarta dan Perth pasca pandemi.

Didukung oleh Pemerintah Australia Barat melalui Tourism Western Australia (TWA) dan Bandara Perth.

Untuk tahap awal penerbangan langsung ini akan melayani empat kali seminggu.

Mengirimkan lebih dari 1.400 kursi pengunjung setiap minggu melalui Bandara Perth dan Jakarta, dengan rencana untuk tumbuh sejalan dengan permintaan.

Rute antara Indonesia dan Australia selalu menjadi sangat populer karena sejumlah alasan termasuk waktu penerbangan yang nyaman dan daya tarik kedua tujuan tersebut untuk berbelanja, bersantap, berpetualang, wisata pantai, serta pendidikan.

Menurut Kedutaan Besar Republik Indonesia, jumlah mahasiswa Indonesia di Australia tahun ini saja sudah mencapai lebih dari 20.000, meningkat dari 15.000 pada tahun 2022.

Head of Indonesia Affairs and Policy of Indonesia AirAsia, Eddy Krismeidi Sumawilaga, mengungkapkan:

“Ini adalah pertama kalinya Indonesia AirAsia terbang di rute ini – terima kasih kepada mitra pariwisata dan bandara kami yang telah membantu mewujudkan layanan baru ini.”

“Permintaan untuk penerbangan perdana yang tiba di Bandara Perth hari ini dan berangkat besok pagi sangat menggembirakan.”

“Dari Jakarta ke Perth tingkat keterisian pesawat kami mencapai lebih dari 70%.”

“Dan pada penerbangan Perth ke Jakarta malam ini, tingkat keterisian telah mencapai lebih dari 80% yang merupakan pertanda baik akan hal-hal yang akan datang.”

“Kami memperkirakan rute baru Jakarta – Perth ini juga akan sangat populer bagi wisatawan yang ingin melihat lebih banyak tentang Indonesia.”

“Dan bagi orang Indonesia yang ingin mengunjungi Perth untuk bisnis, rekreasi, belajar dan mengunjungi teman dan keluarga.”

“Rute baru ini juga memungkinkan warga Australia untuk terbang dari Jakarta ke banyak tujuan wisata yang sangat populer.”

“Termasuk lima Destinasi Super Prioritas yaitu Borobudur di Jawa, Danau Toba di Sumatera, Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur, Likupang di Sulawesi dan Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat.”

“Kami yakin, dengan dukungan besar dari Tourism West Australia dan Bandara Perth, rute baru yang menghubungkan ibu kota Indonesia dengan Australia Barat ini akan terus diminati.” lanjut Eddy.

Deputy Premier dan Menteri Pariwisata Australia Barat, Hon. Roger Cook MLA, mengatakan,

“Hari ini penerbangan perdana Indonesia AirAsia dari Jakarta ke Perth menandai langkah penting dalam kemajuan kami untuk memperkuat hubungan yang berharga antara dua negara wisata yang bertetangga ini.”

“AirAsia adalah mitra maskapai penerbangan yang penting dan masyarakat Indonesia adalah pengunjung yang signifikan bagi Australia Barat.”

“Mewakili 10 pasar internasional terbesar berdasarkan jumlah pengunjung pada tahun 2022.”

“Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan Indonesia AirAsia untuk memanfaatkan peluang dari rute penerbangan baru ini yang selanjutnya memperkuat reputasi Australia Barat sebagai Pintu Gerbang Barat masuk ke negara kami.”

Pejabat CEO Bandara Perth, Kate Holsgrove, mengatakan:

“Penerbangan non-stop baru yang menghubungkan Perth dan Jakarta ini akan mendorong potensi besar bagi sektor bisnis, pendidikan dan pariwisata Australia Barat.”

“Rute baru Indonesia AirAsia pada awal periode ini akan terbang empat kali seminggu dan mengantarkan hampir 75.000 penumpang baru ke Perth.”

“Populasi Jakarta yang mencapai 10,5 juta berpeluang besar untuk memikat tidak hanya turis, tetapi juga pelajar dari ibu kota Indonesia tersebut.”

“Sebagai mitra dagang Australia Barat terbesar ke-12, penerbangan non-stop baru ke ibu kota Indonesia ini akan menghadirkan lebih banyak peluang bisnis bagi Australia Barat.”

Sementara itu, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Perth, Listiana Operananta, menekankan dukungannya untuk rute baru ini:

“Jakarta telah menjadi pusat tidak hanya untuk destinasi-destinasi di Indonesia tetapi juga di Asia Tenggara.”

“Melalui rute langsung dari Perth – Jakarta ini kami mendorong lebih banyak warga Australia Barat untuk mengunjungi berbagai destinasi lain di seluruh Indonesia, begitu pula sebaliknya.”

“Jakarta dan Perth memiliki banyak kesamaan dan hanya berjarak empat hingga lima jam penerbangan, selain itu terdapat banyak potensi wisata untuk dijelajahi lebih jauh.”

Penerbangan Jakarta-Perth menggunakan pesawat A320 berkapasitas 180 kursi.

Durasi penerbangan 4,5 jam dan frekuensi penerbangan empat kali seminggu dengan jadwal seperti di bawah ini dan tarif  mulai dari AUD 179 Rp1.299.000.

AirAsia adalah pemimpin maskapai berbiaya hemat di Asia yang mendorong perjalanan udara dan pariwisata ke mana pun dengan salah satu jaringan terbesar, armada terbesar, dan tarif bernilai terbaik di seluruh Asia dan Asia Pasifik.

Minggu ini AirAsia baru saja mendapatkan penghargaan Best Low Cost Carrier in Asia oleh para pakar industri penerbangan di AirlineRatings.com dalam ajang tahunan Airline Excellence Awards.

Penghargaan ini merupakan bukti dari janji AirAsia untuk mendemokratisasi perjalanan udara dan memungkinkan semua orang untuk terbang.

Seperti yang dinyatakan dalam motonya, Now Everyone Can Fly.

BACA: 

Recomendation
apply kartu kredit via pointsgeek