CDC memperluas persyaratan Uji Negatif COVID-19 untuk semua penumpang udara yang masuk dan keluar Amerika Serikat (AS).
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) memperluas persyaratan tes COVID-19 negatif untuk semua penumpang udara yang memasuki Amerika Serikat.
Pengujian sebelum dan sesudah perjalanan adalah lapisan penting untuk memperlambat pengenalan dan penyebaran COVID-19.
Strategi ini konsisten dengan fase pandemi saat ini dan secara lebih efisien melindungi kesehatan orang Amerika.
Varian virus SARS-CoV-2 terus bermunculan di negara-negara di seluruh dunia, dan ada bukti peningkatan penularan beberapa varian ini.
Tujuan Syarat Baru
Dengan status AS yang sudah melonjak, persyaratan pengujian untuk penumpang udara akan membantu memperlambat penyebaran virus saat CDC berupaya untuk memvaksinasi publik Amerika.
Sebelum berangkat ke Amerika Serikat, wajib tes, digabungkan dengan rekomendasi CDC untuk diuji lagi 3-5 hari setelah kedatangan dan tinggal di rumah selama 7 hari pasca perjalanan.
Dilansir laman CDC, ini akan membantu memperlambat penyebaran COVID-19 di AS sejak bepergian.
Pengujian sebelum keberangkatan dengan hasil yang diketahui dan ditindaklanjuti sebelum perjalanan dimulai, akan membantu mengidentifikasi wisatawan yang terinfeksi sebelum mereka naik pesawat.
Untuk masuk Amerika, penumpang udara diharuskan untuk mendapatkan tes virus (tes untuk infeksi saat ini) dalam 3 hari sebelum penerbangan mereka ke AS berangkat.
Selanjutnya, memberikan dokumentasi tertulis dari hasil tes laboratorium mereka (kertas atau salinan elektronik) kepada maskapai atau memberikan dokumentasi telah pulih dari COVID-19.
Maskapai penerbangan harus mengonfirmasi hasil tes negatif untuk semua penumpang atau dokumentasi pemulihan sebelum mereka naik.
Jika penumpang tidak memberikan dokumentasi tes negatif atau pemulihan, atau memilih untuk tidak mengikuti tes, maskapai penerbangan harus menolak naik penumpang.
“Pengujian tidak menghilangkan semua risiko,” kata Direktur CDC Robert R. Redfield, MD.
“Tetapi bila digabungkan dengan periode tinggal di rumah dan tindakan pencegahan sehari-hari seperti memakai masker dan jarak sosial, ini dapat membuat perjalanan lebih aman, lebih sehat.
“Dan makin banyak lagi yang bertanggung jawab dengan mengurangi penyebaran di pesawat, di bandara, dan di tempat tujuan.”
Perintah ini ditandatangani oleh Direktur CDC pada 12 Januari 2021 dan akan berlaku efektif pada 26 Januari 2021.
BACA:
1. 5 Video Travel Secrets Terpopuler 2020
2. 5 Tren Wisata Populer di Instagram Pointsgeek 2020
3. 5 Artikel Terpopuler Pointsgeek 2020
4. 5 Postingan Terpopuler Instagram Pointsgeek 2020
