Turkish Airlines telah memulai penerbangan komersialnya dengan pesawat Boeing 787-9 Dreamliners dari 25 pesawat yang dipesannya. Pada pesawat baru ini, Turkish Airlines menampilkan kelas bisnis baru.
Maskapai ini menggunakan pesawat Boeing 787-9 pada penerbangan domestik antara bandara Istanbul dan Antalya hingga tiga kali sehari.
Pesawat ini hanya memiliki dua kabin, kelas bisnis dan ekonomi. Tidak ada kelas ekonomi premium yang terpisah. Berikut kelebihan dan kekurangan pesawat Turkish Airlines Boeing 787-9 Dreamliners, seperti dilansir laman The Points Guy.
Kelas Bisnis
Meskipun Turkish Airlines terkenal dengan makanan, minuman, dan lounge-nya, tempat duduk kelas bisnis sebelumnya telah meninggalkan sesuatu yang diinginkan pada rute jarak jauh.
Tempat duduk dalam tata letak 2-3-2 atau 2-2-2 seperti pada pesawat Boeing 777 dan Airbus A330 mereka saat ini, tidak mengakomodasi akses lorong langsung dan privasi seperti pesaingnya.
Boeing 787 memperkenalkan produk yang benar-benar baru, dengan 30 kursi model Stelia Aerospace “Opal” dipasang dalam tata letak 1-2-1 dengan tujuh baris. Ini adalah kursi yang sama dengan Singapore Airlines yang telah diperkenalkan pada pesawat Dreamliner, yang digunakannya pada rute jarak menengah regional.
Kursi kelas bisnis ini tidak begitu besar, casing di sekitar kursi menonjol keluar, memberikan banyak privasi dan menghalangi garis pandang. Hal ini membuat penumpang tidak bisa melihat wajah penumpang lain saat duduk.
Layar entertainment di setiap kursi besar dan tajam, meskipun tidak beroperasi sebagai layar sentuh. Kamu harus menggunakan remote kontrol terpisah.
Mode tempat tidur pada kursi ini benar-benar bisa menopang tinggi orang sekitar 1,82 meter. Bahkan jari-jari kaki menghadap ke atas tanpa menyentuh ujung lorong ruang kaki. Namun pada bagian sampingnya terasa sedikit sempit ketika ingin melebarkan kaki.
Kelas Ekonomi
Kursi kelas ekonomi pesawat Turkish Airlines terbaru ini memiliki tata letak 3-3-3 standar industri di bagian belakang pesawat.
Ini dilengkapi dengan kursi berlapis kain dalam skema warna abu-abu dan merah, dengan bantal merah dan sandaran kepala kulit yang dapat disesuaikan.
Setelah penerbangan Antalya ini, pesawat Turkish Airlines akan dijadwalkan untuk digunakan dalam penerbangan yang lebih panjang dari Istanbul (IST) ke Denpasar-Bali (DPS) akhir bulan ini, diikuti oleh Washington Dulles (IAD) mulai 8 Agustus dan Atlanta (ATL) dimulai 15 September.
Mau tahu tentang points-hacking lainnya, simak terus di PointsGeek!
