Korean Air & Asiana Dapat Persetujuan Dari Inggris untuk Merger

0
0

Otoritas Persaingan dan Pasar Inggris ‘CMA’ mengumumkan persetujuannya atas merger bisnis Korean Air dengan Asiana Airlines pada 1 Maret.

Korean Air kini menunggu persetujuan persaingan bisnis dari UE, Jepang, dan AS atas bisnis merger dengan Asiana Airlines.

CMA mengumumkan pada 28 November tahun lalu bahwa pihaknya menerima solusi yang diajukan oleh Korean Air.

Dan akan mendengarkan opini pasar sebelum menyetujui kombinasi bisnis tersebut.

Belakangan, CMA memberi tahu maskapai tersebut pada 26 Januari, bahwa mereka membutuhkan lebih banyak waktu.

Waktu untuk meninjau perbaikan dan akan memperpanjang peninjauannya hingga 23 Maret.

Komisi Eropa meluncurkan peninjauan merger pada 16 Januari setelah dua tahun pra-konsultasi, dan fase kedua peninjauan telah berlangsung sejak 17 Februari.

Otoritas persaingan AS menganggap perlu untuk mengambil lebih banyak waktu untuk meninjau merger.

Maskapai ini sedang dalam tahap konsultasi awal dengan Japan Fair Trade Commission, dan akan menyerahkan laporan resmi setelah konsultasi awal selesai.

Korean Air akan terus bekerja sama sepenuhnya dengan semua otoritas untuk menerima persetujuan sesegera mungkin.

Mulai Januari 2021, Korean Air telah melaporkan kombinasi bisnisnya kepada total 14 otoritas persaingan.

Sebelas negara termasuk Inggris Raya, telah menyetujui kombinasi tersebut atau telah menyelesaikan peninjauan dengan alasan bahwa kombinasi bisnis tersebut tidak dapat ditinjau atau dilaporkan.

BACA:

Recomendation
apply kartu kredit via pointsgeek