Kualanamu Jadi Pusat Penerbangan Internasional AirAsia?

0
0

AirAsia kini siap mengembangkan operasionalnya dan kembali mendukung konektivitas udara dan pariwisata tanah air melalui bandara Kualanamu.

Melalui afiliasinya di Indonesia, grup perusahaan maskapai LCC terbesar di Asia Tenggara, AirAsia, menyampaikan komitmennya kepada para stakeholder penerbangan.

Dan pariwisata nasional serta masyarakat untuk mensukseskan rencana Angkasa Pura Aviasi.

Menjadikan Bandara Kualanamu sebagai salah satu pusat operasi penerbangan internasional AirAsia di Indonesia sejalan dengan rencana perluasan bandara ini kedepan.

Komitmen ini disampaikan oleh Direktur Utama Indonesia AirAsia, Veranita Yosephine Sinaga.

Pada acara Seminar Nasional Realisasi dan Tantangan Bandara Kualanamu menjadi Hub Internasional yang diselenggarakan oleh PT Angkasa Pura Aviasi.

Selaku pengelola Bandara internasional Kualanamu (KNO) pada 20 September 2022, yang juga turut disponsori oleh AirAsia.

Vera mengatakan:

“Untuk mewujudkan ini, kami berencana menambah armada AirAsia di KNO untuk memungkinkan kami membuka lebih banyak rute untuk mendukung perluasan konektivitas KNO terutama ke berbagai destinasi internasional.”

Indonesia AirAsia berencana mengalokasikan lebih banyak pesawat Airbus A320 untuk didedikasikan beroperasi dari pusat operasi (hub) di KNO.

Melayani berbagai rute domestik dan internasional termasuk beberapa destinasi baru yang akan dihubungkan langsung dengan KNO.

Rute-rute baru ini akan diumumkan pada saatnya nanti menyesuaikan dengan persetujuan dari pihak otoritas.

Dengan pola operasional AirAsia yang dikenal efisien dan selalu mengutamakan keselamatan.

Penambahan pesawat di KNO ini nantinya akan menambah kapasitas dan pergerakan pesawat di KNO secara signifikan.

Armada AirAsia di KNO nantinya dapat menjangkau kota-kota di:

  • Asia Selatan, kawasan Utara Asia Tenggara yang kemudian dapat terhubungkan di KNO dengan destinasi-destinasi di Indonesia.

Wilayah-wilayah tersebut sebagian besar telah mengenali layanan AirAsia sebelumnya.

Sehingga akan memudahkan upaya penetrasi pasar saat nantinya rute penerbangan dibuka.

“Tentunya ini akan kami lakukan setelah mengembalikan frekuensi penerbangan AirAsia di rute-rute yang sudah ada seperti sebelum pandemi.”

Vera menambahkan, “Dengan memperbesar operasional AirAsia di hub KNO, AirAsia berharap dapat mendatangkan pergerakan penumpang maupun pesawat lebih banyak di KNO baik sebagai end destination maupun sebagai transit destination.”

“Kedepannya AirAsia akan mendukung KNO menjadi bandara dimana penumpang internasional AirAsia dapat menuju ke destinasi internasional lainnya (transit internasional) selayaknya di bandara KLIA dan Changi.”

Rencana strategis AirAsia di KNO ini merupakan kelanjutan dari rangkaian dukungan AirAsia terhadap pengembangan pariwisata tanah air sejak sebelum pandemi.

Khususnya di Sumatera Utara setelah sebelumnya menerbangi rute Jakarta-Silangit dan melakukan MoU dengan stakeholder pariwisata di Danau Toba beberapa waktu lalu.

Komitmen ini juga sekaligus dalam rangka kampanye ajakan masyarakat untuk kembali bertransportasi udara yang diinisiasi oleh AirAsia bertajuk “Terbang Lagi Indonesia”.

AirAsia berharap dukungan terhadap KNO ini nantinya dapat mempercepat realisasi pengembangan KNO sebagai hub internasional dan dapat berkontribusi positif terhadap pemulihan perekonomian Indonesia pasca pandemi.

BACA:

Recomendation
apply kartu kredit via pointsgeek