Qantas First Lounge Gunakan Virtual Reality

0
6

Maskapai dari Australia, Qantas, menggunakan Virtual Reality (VR) untuk merancang First Lounge baru di Bandara Changi. First Lounge ini akan dibuka pada akhir 2019.

Maskapai ini bekerja sama dengan desainer industri David Caon dan timnya, yang telah menciptakan representasi Virtual Reality secara imersif dari konsep desain, menyediakan cara yang lebih baik bagi operator untuk melihat lounge.

First Lounge diharapkan dapat menampung 240 pelanggan, menawarkan desain mewah dan santapan premium yang terinspirasi oleh budaya Singapura yang dinamis. Lounge baru dirancang agar sesuai dengan para traveler dengan fasilitas shower, makan a la carte termasuk dapur terbuka, bar koktail, dan stasiun pengisian daya perangkat.

Dilansir laman Future Travel Experience, menurut Alison Webster, CEO Qantas International Airways, VR memberi maskapai ini cara yang benar-benar baru untuk memastikan lounge memenuhi kebutuhan pelanggan dengan baik sebelum pembangunan dimulai.

“Meskipun kami sudah menggunakan teknologi VR untuk mempromosikan tujuan, ini adalah pertama kalinya kami menggunakannya untuk lebih memahami desain ruang tunggu. Mampu merasakan ruang virtual, memberi kita rasa yang lebih akurat dan pemahaman tentang bagaimana tampilannya,” kata Webster.

“Kami tahu pelanggan Qantas suka makan di lounge untuk memaksimalkan tidur di pesawat, sehingga tata letaknya akan menawarkan pilihan tempat duduk yang baik dan nyaman, ideal untuk makan, bekerja atau bersantai.

BACA: 5 Keuntungan Menggunakan Aplikasi OVO

BACA: Tukar Reward BCA untuk Masuk ke Airport Lounge

“Sebagai pusat Qantas terbesar di luar Australia, Singapura adalah bagian yang sangat penting dari jaringan kami. Ada permintaan yang kuat untuk bepergian dalam kabin premium ke Singapura dan kami berharap dapat melengkapi pengalaman kelas satu dengan lounge baru ini.”

Qantas First Lounge di Singapura diperkirakan akan dibuka pada akhir 2019, sedangkan Business Lounge yang ada akan diperluas dan dijadwalkan akan dibuka pertengahan tahun.

Kapasitas lounge secara keseluruhan di Singapura akan meningkat sebesar 60%, dan dikombinasikan, Lounge Pertama dan Bisnis akan menawarkan tempat duduk untuk lebih dari 800 pelanggan.

Selain investasi Qantas di Singapura, maskapai ini mengumumkan akan meningkatkan lounge di Tokyo, Auckland, Sydney, Brisbane, dan Hobart.

Recomendation
apply kartu kredit via pointsgeek