Warga Tiongkok yang habis berlibur di Bali akhir Januari lalu, terjangkit virus corona. Ia terdeteksi oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Kota Huainan, Provinsi Anhui.
Menurut akun resmi Pemerintah Provinsi Anhui di laman Weibo yang dilansir laman Kumparan, turis tersebut sempat naik pesawat Lion Air dan Garuda Indonesia.
Ia terbang ke Bali dari Wuhan menggunakan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-2618 pada 22 Januari 2020. Setelah seminggu berlibur, ia kembali ke Shanghai menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-858 pada 28 Januari.
Setelah sampai di Shanghai, ia menginap di Hotel Bandara Pudong dan esok harinya ke Stasiun Selatan Nanjing menuju Huainan.
Ia menggunakan kereta bernomor seri G1814 dan G2809. Delapan hari kemudian, ia dinyatakan positif terjangkit virus corona oleh CDC kota Huainan.
Pemerintah Provinsi Anhui dalam akun Weibo mengatakan bahwa bagi penumpang di penerbangan atau kendaraan yang disebutkan, mohon segera melakukan tindakan pencegahan.
Selain itu, pemerintah provinsi juga mengatakan, “Tolong jangan keluar untuk sementara waktu dan jika merasa demam, segera pergi ke rumah sakit terdekat. Gunakan masker saat ke rumah sakit dan jangan gunakan transportasi umum.
Sampai saat ini, belum ada kesimpulan dari pihak berwenang, apakaj ia tertular virus corona saat di Bali atau saat sudah berada di Tiongkok.
BACA:
- 5 Cara Hindari Virus Corona Ketika Berpergian Naik Pesawat
- Maskapai Dunia Tunda Penerbangan ke Tiongkok Karena Virus Corona
- Virus Corona, Pemerintah Tunda Penerbangan Dari/Ke Tiongkok
- Gara-gara Virus Corona Cathay Pacific Suruh 27.000 Karyawan Cuti?
(*)
