Menparekraf Sandiaga Uno, mengikuti webinar Desa Wisata – Desa Kreatif Sumatera Selatan, secara daring, di Jakarta, Minggu, (20/6/2021) malam.
Dalam webinar tersebut, Menparekraf menuturkan pengembangan desa wisata di Indonesia ini menggunakan tiga platform utama Kemenparekraf yaitu inovasi, adaptasi, dan kolaborasi.
Sehingga, desa wisata nantinya dapat menjadi destinasi yang berkelas dunia, berdaya saing, dan berkelanjutan, serta menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya.
“Harapan saya, desa-desa wisata ini mampu menjadi lokomotif dalam meningkatkan perekonomian dan menyejahterakan masyarakat sekitar.”
“Karena, tidak hanya kita berfikir mengenai profit atau keuntungan saja, tetapi juga ekonomi, lingkungan, sosial, dan budaya,” katanya.
Menparekraf menjelaskan untuk mendukung pencapaian RPJMN 2020 – 2024 dalam rangka pembangunan 244 desa wisata, Kemenparekraf/Baparekraf memberikan pelatihan dan peningkatan sumber daya manusia.
Selain itu juga peningkatan kompetensi dari aspek wirausaha melalui Gerakan Bangga Buatan Indonesia, serta Bantuan Insentif Pemerintah (BIP) 2021 yang dianggarkan kurang lebih Rp60 miliar.
Kemudian, ia juga mendorong pemerintah Sumatera Selatan untuk dapat berpartisipasi secara aktif dalam ajang Anugerah Desa Wisata (ADWI) 2021.
Karena ajang bergengsi tersebut dapat membangun motivasi bagi para pengelola desa.
Untuk ajang ADWI 2021 memiliki tujuh kategori penilaian, yang terdiri dari kategori CHSE, konten kreatif, homestay, toilet, desa digital, suvenir, dan daya tarik wisata.
Bagi desa wisata yang ingin mendaftar bisa langsung akses melalui www.jadesta.com/adwi2021 dengan waktu pendaftaran hingga 26 Juni 2021.
Saat ini Kemenparekraf/Baparekraf tengah mengembangkan dua ragam desa, yaitu desa wisata dan desa kreatif.
Tujuannya sama untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat melalui pariwisata dan ekonomi kreatif di wilayah desa.
Dan sampai saat ini masih ada sekitar 20 ribu lebih desa dengan status sangat tertinggal dan tertinggal.
“Hal ini merupakan tantangan kita dalam tiga tahun ke depan.”
“Kita mengharapkan di tahun 2024 setidaknya setengah dari desa-desa yang sangat tertinggal dan tertinggal bisa naik kelas,” kata Budi Arie.
BACA:
Bank BCA memiliki penukaran Reward BCA jadi Poin Alfagift yang bisa digunakan untuk memotong transaksi…
Citilink memiliki promo Festival Akhir Bulan yang hadir untuk mempermudah dan membuat hemat perancanaan liburan…
Lagu galaunya Cinta Laura di luar nalar, bikin Eri Carl & Gofar kaget? Wah, apa…
Garuda Indonesia 'GA' dan Singapore Airlines 'SIA' mengumumkan rencana untuk memasuki pengaturan usaha patungan yang…
Qantas akan menandai akhir sebuah era dengan keberangkatan salah satu jet Boeing 717 miliknya, yang…
Pada bulan April, Korean Air menerima sertifikasi Baterai Lithium Center of Excellence for Independent Validator…