Etihad Airways, maskapai penerbangan nasional Uni Emirat Arab, telah mencapai sejarah yang signifikan.
Hal ini karena pilot kadetnya yang pertama, berhasil menyelesaikan ‘Pelatihan Dasar’ pada Boeing 787 Dreamliner.
Ini sebenarnya sebagai bagian dari program Multi-Crew Pilot License (MPL).
Penerbangan ‘Base Training’ digunakan untuk melatih pilot kadet saat lepas landas dan mendarat di bawah pengawasan instruktur yang berkualifikasi.
Setelah langkah ini, para pilot kadet akan melanjutkan pelatihan mereka pada pesawat berbadan lebar yang paling efisien dan canggih di pasar, Boeing 787 Dreamliner.
Diluncurkan pada Oktober 2020, program MPL Boeing 787 Dreamliner dikembangkan bekerja sama dengan IATA dan GCAA.
Dan telah dirancang untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat akan pilot yang sangat terampil di industri ini.
Untuk mencapai standar kemahiran tertinggi, program ini melatih kadet untuk menjadi pilot Boeing 787 Dreamliner yang memenuhi syarat.
Syarat melalui kurikulum yang dipercepat dan sangat canggih yang memanfaatkan teknik dan teknologi pembelajaran industri terkemuka.
Program ini memberi pilot pelatihan terstruktur yang disesuaikan untuk memenuhi persyaratan maskapai penerbangan, pesawatnya, dan lingkungan operasionalnya.
Ini mencakup pengetahuan teoretis dan pelatihan simulator, serta pelatihan penerbangan di tempat kerja dengan beberapa instruktur paling berpengalaman di jenis pesawat ini.
Mohammad Al Bulooki, Chief Operating Officer di Etihad Airways mengatakan:
“Pilot kadet nasional UEA Etihad adalah yang pertama menyelesaikan tonggak penting ini di salah satu program MPL Boeing 787 Dreamliner pertama di dunia.”
“Pencapaian ini merupakan bukti komitmen Etihad untuk terus berinvestasi dan mengembangkan bakat nasional UEA kami dengan mengadopsi metodologi pelatihan yang canggih.”
“Melalui program ini, pilot kadet Etihad akan menerima pelatihan paling canggih dalam penerbangan komersial saat kami mempersiapkan pertumbuhan berkelanjutan kami di tahun 2023 dan seterusnya”.
Penerbangan pelatihan dasar berhasil diterbangkan oleh Perwira Kedua Aya Saleh Alaudhli dan Abdulla Rasheed Alsheebani di bawah pengawasan Kapten Suraj Weerasekera.
Petugas Kedua Aya Saleh Alaudhli berkata:
“Berkat kepemimpinan kami dan kepercayaan mereka pada wanita Emirati.”
“Saya bangga dan merasa terhormat berada di gelombang pertama program MPL Boeing 787 Dreamliner yang telah berhasil dirintis oleh Etihad.”
BACA:
- Cara Transit Pesawat, Satu atau Beda Maskapai
- Program Loyalitas Mega Bonus Jack ‘N Jill 2 Berhadiah Mobil
- Cara Mudah Jadi Miliarder dengan Redeem Go-Points dari Go-Jek
- Pilihan Kartu Kredit BNI Untuk Berpenghasilan 3 Jutaan
- Cara Mudah Bayar Cicilan Finance di BRImo
