Pada akhir bulan lalu, Bandara Soekarno-Hatta memperkuat implementasi Smart Airport dengan Digital Airport Hotel di Terminal 2 (Hotel Kapsul).
Digital Airport Hotel merupakan hotel kapsul kekinian yang bernuansa futuristik, dengan 136 kamar dan 5 sleeping pod di area keberangkatan Terminal 2.
Di Setiap kamar hotel kapsul dilengkapi dengan matras dan bantal kualitas tinggi serta multimedia terkini, charging port, lampu baca dan penyejuk udara. Selain itu, di area hotel juga terdapat shower dan kloset bagi pria dan wanita.
Harga
Untuk harganya, kamar berbentuk kapsul disewakan mulai dari Rp280 ribu untuk 6 jam dan Rp305.000 untuk 9 jam, dan seharian Rp350 ribu.
Sementara itu, penyewaan sleeping pod belum dibuka untuk publik. Sleeping pod di Terminal 2 menjadi yang pertama di antara bandara-bandara di Indonesia lainnya.
Memiliki fasilitas modern dan teknologi terkini, sleeping pod ditujukan untuk traveler yang ingin beristirahat dalam waktu singkat.
Bukan yang pertama
Digital Airport Hotel di Terminal 2 ini bukan yang pertama di Soekarno-Hatta, karena sebelumnya sudah hadir hotel yang serupa di Terminal 3 Soekarno-Hatta sejak Agustus 2018.
President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan Digital Airport Hotel merupakan salah satu upaya mengimplementasikan konsep Smart Airport yang mengutamakan kepraktisan dalam bepergian.
Untuk mengakomodir Smart Airport, PT Angkasa Pura II mencoba untuk menghadirkan self check in, self baggage drop, Digital Airport Hotel, iMate Lounge, hingga fasilitas transportasi seperti Skytrain dan sebagainya.
BACA:
- Dapatkan 2 Tiket PP Turkish Airlines di Event Travel Secrets 5 Maret
- Tukar 20.000 GoPay di Madoo Dapat Voucher SweetEscape Rp2,7 Juta
- VIDEO – Alasan Luna Maya Travel Sendirian, Sakit Hati?
(*)
