News

Hasil Uji Coba Kereta Cepat Jakarta Bandung

Share

Kereta Cepat Jakarta Bandung telah sukses diujicobakan dan disaksikan oleh Presiden RI Joko Widodo serta Presiden China Xi Jinping secara virtual pada Rabu (16/11).

Uji coba ini merupakan bagian dari agenda Pertemuan Bilateral Indonesia – China yang digelar di tengah gelaran G20 di Bali.

Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) Didiek Hartantyo, mengatakan:

“Uji coba Kereta Cepat Jakarta Bandung ini menjadi milestone penting serta menjadi kunci kesuksesan commercial operation date (COD) pada pertengahan tahun depan.”

Pada uji coba operasional tersebut, Kereta inspeksi dijalankan sejauh 15 km dari Stasiun Tegalluar Bandung menuju Casting Yard 4 di atas jalur uji KCJB.

Kereta inspeksi KCJB dirancang untuk mampu mendeteksi kondisi lintasan, kelistrikan, komunikasi, persinyalan, dan respons dinamis kereta.

Kereta inspeksi ini akan dioperasikan setiap hari sebelum jalur digunakan untuk kereta penumpang.

Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional.

Proyek ini tercantum pada Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 93 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Peraturan Presiden Nomor 107 Tahun 2015.

Tentang Percepatan Penyelenggaraan Prasarana dan Sarana Kereta Cepat antara Jakarta dan Bandung.

Pada Peraturan Presiden ini juga, KAI ditugaskan oleh pemerintah sebagai pemimpin konsorsium PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (PSBI) yang menjadi partner dari Beijing Yawan HSR Co Ltd di dalam PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

Didiek mengatakan, saat ini proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung sedang dalam periode kritikal karena telah memasuki tahap penyelesaian.

Ia mengajak seluruh stakeholder Indonesia dan China untuk bersama-sama menyukseskan proyek ini dengan tetap menerapkan Good Corporate Governance (GCG).

“Kami memohon bantuan semua stakeholders, kementerian-kementerian, BUMN-BUMN, baik dari Indonesia ataupun China.”

“Untuk bersama-sama dalam satu kapal, satu semangat, kolaborasi, proaktif dan sinergis menyelesaikan proyek KCJB ini sesuai dengan timeline yang dicanangkan Presiden, yaitu Juni 2023,” kata Didiek.

Didiek mengungkapkan, KAI selalu mengedepankan tata kelola perusahaan yang baik dalam setiap proses pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung.

KAI berkolaborasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mewujudkan akuntabilitas pembangunan proyek KCJB agar dapat dipertanggungjawabkan.

“Dalam menyelesaikan proyek KCJB ini memang ada penyesuaian-penyesuaian, namun semua kami lakukan dengan tata kelola yang baik.”

“KAI juga menggandeng BPKP, sehingga harapan kami dengan sudah direview oleh auditor negara.”

“Maka perhitungan yang kami sampaikan dapat dibangun akuntabilitasnya dan pertanggungjawabannya sehingga semua sesuai governance,” tutup Didiek.

BACA:

Irfan Laskito

Editor

Disqus Comments Loading...

Recent Posts

Gratis Tiket Singapore Airlines Beli Kelas Bisnis pakai Digibank

Singapore Airlines memiliki promo yang memberikan bonus tiket untuk pembelian tiket kelas bisnis menggunakan kartu…

10 hours ago

Tiket Malaysia Airlines Diskon 15% pakai Kartu Maybank

Malaysia Airlines memiliki promo yang memberikan diskon untuk pembelian tiket menggunakan kartu Maybank Manfaatkan perjalanan…

10 hours ago

Tiket Konser 20 Tahun D’masiv Soldout Gara-gara War Coldplay

Pada Episode Boho kali ini Erika Carlina dan Gofar Hilman kedatangan D'masiv band yang mengaku…

10 hours ago

Beli Tiket ANA Diskon 10% pakai BCA

Bank BCA memiliki promo yang memberikan diskon untuk pembelian tiket All Nippon Airways 'ANA'. Kamu…

11 hours ago

Riyadh Air Ungkap Livery di Body Pesawat 787

Perusahaan rintisan yang berbasis di Arab Saudi, Riyadh Air, telah meluncurkan yang pertama dari dua…

11 hours ago

Air Niugini Pesan Dua Boeing 787-8 Dreamliner

Boeing dan Air Niugini hari ini mengumumkan pesanan dua pesawat 787-8 Dreamliner hemat bahan bakar…

1 day ago