Boeing telah dipilih untuk menyediakan Etihad Airways dengan solusi digital Jeppesen FliteDeck Advisor.
Solusi ini untuk armada 787 Dreamliner milik maskapai guna mengoptimalkan efisiensi operasional dan mengurangi konsumsi bahan bakar.
Etihad telah menemukan manfaat dari penggunaan FliteDeck Advisor.
Selama uji coba pada beberapa 787 Dreamliner, maskapai menemukan bahwa solusi digital menghasilkan penghematan bahan bakar pelayaran sebesar 1,4%.
Menghemat rata-rata 350 kilogram bahan bakar dan 1.100 kilogram CO2 per penerbangan.
Sulaiman Yaqoobi, wakil presiden Operasi Penerbangan, Etihad Airways, mengatakan:
“Kami sangat senang dengan penghematan bahan bakar dan biaya yang telah kami capai dengan FliteDeck Advisor.”
“FliteDeck Advisor telah diuji sebagai bagian dari program Etihad Greenliner, dan sekarang sangat bagus untuk melihatnya diterapkan di seluruh armada 787.”
“Membantu Etihad mencapai peningkatan efisiensi dan mengurangi emisi CO2.”
Sejak 2019, Boeing dan Etihad telah berkolaborasi dalam upaya keberlanjutan yang berpusat pada armada 787 Dreamliner milik maskapai.
Termasuk partisipasi Etihad dalam program ecoDemonstrator Boeing, di mana solusi FliteDeck Advisor awalnya diuji coba.
Pada tahun 2021, kedua perusahaan memperbarui dan memperluas aliansi keberlanjutan mereka untuk fokus pada peningkatan efisiensi navigasi.
Dan operasi penerbangan, teknologi badan pesawat, dan praktik berkelanjutan untuk mengurangi emisi.
Jeppesen FliteDeck Advisor menganalisis metrik kinerja khusus pesawat untuk semua pesawat Boeing, termasuk perubahan seiring waktu dengan usia pesawat dan tindakan perawatan.
Alat ini memungkinkan awak penerbangan untuk membuat penyesuaian kecil secara real-time pada jalur, ketinggian, dan kecepatan mereka untuk mengoptimalkan penggunaan bahan bakar dan meminimalkan jejak karbon dari setiap penerbangan.
Duane Wehking, wakil presiden Digital Aviation Solutions di Boeing Global Services, mengatakan:
“Etihad telah menjadi mitra yang luar biasa dalam memajukan teknologi penerbangan berkelanjutan.”
“Dan kami bersemangat untuk terus menyediakan solusi yang membantu mereka mendekarbonisasi armada sambil memenuhi tujuan komersial mereka.”
Boeing menyediakan beberapa solusi dan layanan digital lainnya untuk armada 787 Etihad termasuk Jeppesen FliteDeck Pro, Jeppesen Crew Rostering dan Boeing Wind Updates.
Semua ini menyediakan penjadwalan kru, pembuatan peta, navigasi, dan kemampuan efisiensi penerbangan.
Dengan 39 pesawat Boeing Dreamliner yang saat ini beroperasi, Etihad adalah operator terbesar di Timur Tengah dari 787.
Strategi Boeing untuk mendekarbonisasi kedirgantaraan difokuskan pada empat bidang utama:
- mencakup pembaruan armada,
- efisiensi operasional,
- energi terbarukan, dan
- teknologi canggih.
Dalam strategi efisiensi operasional, Boeing Global Services menyediakan portofolio layanan termasuk alat analisis data untuk membantu pelanggan menemukan penghematan biaya atau efisiensi yang mengurangi konsumsi bahan bakar.
BACA:
- Cara Transit Pesawat, Satu atau Beda Maskapai
- 5 Keuntungan Menggunakan Aplikasi DANA
- Rekreasi dan Kulineran di Pantai Pasir Putih PIK 2
- Cara Mudah Top Up, Transfer, dan Tarik Saldo GoPay
- Ini Kartu Flazz yang Bisa Top Up di BCA Mobile
- 4 Pantai Tersembunyi di Lombok, Wajib Masuk Bucket List 2021
