OVO merupakan dompet digital yang bisa membuat pembayaran atau transaksi kamu semakin mudah.
Namun, ketika saldo OVO Cash habis tentu kamu harus mengisi ulang agar transaksi tetap dapat dilakukan.
Nah, OVO menyediakan berbagai langkah mudah untuk melakukan top up saldo OVO Cash kamu dari berbagai sumber:
- Kartu Debit (yang sudah aktif 3D Secure) Bank Mandiri, CIMB Niaga, Mega, Permata, BNI, BTPN, BTN, BRI, DBS, Danamon, BCA OneKlik.
- ATM (BCA, Mandiri, Nobu, BNI, CIMB Niaga, BRI, Permata Bank & Bank lainnya)
- Internet / Mobile Banking (m-BCA, Klik BCA, Mandiri Online, Mandiri Internet, Nobu, m-BANKING BNI, iBank Personal BNI, BNI SMS Banking, CIMB Niaga, Jenius, BRI, BRI Syariah, Permata Bank, iBank Sinarmas, SIMOBI, Maybank, Bank Syariah Mandiri & Bank lainnya).
- Driver Grab.
- Gerai Indomaret.
Jika saldo tidak masuk ke akun OVO kamu, ada beberapa kemungkinan yang terjadi, yaitu:
- Akun OVO kamu sudah melebihi batas limit top up setiap bulannya sebesar Rp20.000.000 untuk PREMIER dan CLUB user. Kamu akan dapat melakukan proses top up kembali pada bulan berikutnya. (Mengacu pada regulasi PBI 20/6/PBI/2018 Tentang Uang Elektronik).
- Saldo akun OVO kamu sudah melebihi batas saldo maksimal, yaitu Rp2.000.000 untuk CLUB user atau melebihi Rp10.000.000 untuk PREMIER user. (Mengacu pada regulasi PBI 20/6/PBI/2018 Tentang Uang Elektronik).
- Pastikan jaringan internet kamu dalam keadaan stabil/baik sehingga saldo OVO cash yang tercantum di aplikasi OVO kamu adalah saldo terbaru.
- Pastikan kamu melakukan top up ke OVO dan memasukkan nomor telepon yang di top up dengan benar.
- Kamu telah melakukan top up melebihi batas yang telah ditentukan oleh OVO.
BACA:
Recomendation
