Terlepas dari ukuran dan jenis pesawat jet, memiliki dan biaya merawatnya atau servis merupakan proses yang relatif mahal.
Operator pesawat komersial membayar jutaan dolar setiap tahun untuk merawat jet mereka.
Jet pribadi tidak berbeda dalam hal biaya perawatan.
Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mewajibkan semua pesawat, dari pesawat utilitas dan jet pribadi hingga pesawat komersial, untuk dirawat sesuai dengan pedoman yang disetujui.
Ada berbagai tingkat perawatan yang dilakukan pada pesawat, mulai dari pemeriksaan jalur dasar dan ramp hingga Pemeriksaan C dan D komprehensif.
Di mana pesawat lengkap dipreteli dan dirawat. Hanggar pemeliharaan besar, toko mesin, dan fasilitas pengujian diperlukan untuk melakukan pekerjaan itu.
Maskapai yang memiliki armada pesawat kecil atau besar biasanya menjalin kontrak perawatan dengan produsen atau fasilitas Maintenance Repair Overhaul (MRO) pihak ketiga.
Namun, untuk jet pribadi, pemilik tetap bertanggung jawab atas semua perawatan pesawat.
Pemilik membayar suku cadang, tenaga kerja, dan tugas lain yang diperlukan di pesawat. Beberapa tugas dijadwalkan berdasarkan ketersediaan dan kebutuhan.
Sementara yang lain mungkin diperlukan sesuai dengan jumlah jam atau siklus yang telah diselesaikan pesawat.
Misalnya, penggantian oli mungkin diperlukan setelah 200 jam terbang. Rincian tugas pemeliharaan tergantung pada ukuran dan jenis pesawat.
Seberapa mahal biaya perawatannya?
Sebagai pedoman umum, semakin besar dan baru pesawat, semakin besar biaya perawatannya.
Learjet berusia 30 tahun mungkin lebih murah untuk dibeli dan dirawat dibandingkan dengan Gulfstream yang lebih baru.
Ini karena biaya pesawat sangat bervariasi – pada skala yang lebih mahal, jet pribadi Airbus khusus dapat menelan biaya lebih dari $100 juta.
Artinya, biaya perawatan pesawat sangat bervariasi.
Pesawat pribadi ukuran menengah yang lebih tua dapat dikenakan biaya sekitar $500.000 per tahun untuk pemeliharaan.
Gulfstream yang lebih besar dapat menelan biaya lebih dari $1,5 juta per tahun untuk biaya pemeliharaan.
Patut dicatat bahwa biaya ini merupakan tambahan dari biaya tetap yang akan dikeluarkan oleh pesawat.
Executive Flightways Inc. (EFI) menekankan bahwa ketika jet pribadi dibeli, pemiliknya bertanggung jawab sepenuhnya atas dokumen kepemilikan, tugas perawatan, dan biaya.
Ini termasuk gaji kru, biaya hanggar, asuransi, pelatihan, bahan bakar, dan pemeliharaan mekanis, untuk beberapa nama.
EFI disertifikasi oleh Administrasi Penerbangan Federal untuk menyediakan transportasi udara di seluruh dunia dalam kategori pesawat jet perusahaan.
Sebagai bagian dari biaya pemeliharaan pribadi, operator juga harus memperhitungkan biaya jam kerja dan suku cadang.
Karena semua suku cadang tidak boleh baru, perbaikan harus dilakukan sesuai dengan metode yang disetujui.
Kepemilikan atau Sewaan
Karena tingginya biaya kepemilikan dan pemeliharaan pesawat, operator mungkin bersedia untuk mengambil sebagian kepemilikan jet atau hanya menyewanya.
Dengan kepemilikan fraksional, individu atau kelompok memiliki bagian dari pesawat dan membayar jumlah proporsional dari biaya perawatan pesawat, biasanya dengan jadwal bulanan.
Dilansir laman Simple Flying, tarif terbang per jam juga harus dibayarkan saat menggunakan pesawat.
Jika pesawat diperoleh untuk penggunaan minimal, mungkin lebih baik menyewa satu untuk meminimalkan biaya pengoperasian.
BACA:
- Cara Transit Pesawat, Satu atau Beda Maskapai
- Program Loyalitas Mega Bonus Jack ‘N Jill 2 Berhadiah Mobil
- Cara Mudah Jadi Miliarder dengan Redeem Go-Points dari Go-Jek
- Pilihan Kartu Kredit BNI Untuk Berpenghasilan 3 Jutaan
- Cara Mudah Bayar Cicilan Finance di BRImo
