Setelah pandemi virus corona (COVID19), beberapa negara mulai berencana untuk membuka kembali pariwisatanya. Salah satu negara yang memiliki program pariwisata di New Normal adalah Jepang.
Untuk membangkitkan pariwisatanya, Pemerintah Jepang berencana untuk memberi subsidi bagi wisatawan.
Dikutip dari Matador Network, dan diberitakan The Japan Times, Kepala Badan Pariwisata Jepang, Hiroshi Tabata, mengatakan bahwa Pemerintah Jepang telah mengusulkan untuk memberikan subsidi 50% biaya wisatawan yang berkunjung ke negaranya.
Strategi Jepang beri subsidi 50% biaya wisatawan ini bertujuan untuk membangkitkan kembali gairah pariwisata Jepang. Sebab pariwisata Jepang sangat terdampak, akibat COVID19.
Berdasarkan data terbaru dari Pemerintah Jepang, diperkirakan ada 2.900 wisatawan yang mengunjungi Jepang pada bulan April tahun 2019. Kunjungan wisata pada awal tahun 2020 pun mengalami penurunan drastis hampir 99 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Jepang Beri Subsidi 50%
Untuk mewujudkan rencana subsidi tersebut, Pemerintah Jepang pun telah menyiapkan anggaran sejumlah USD 12,5 miliar atau Rp 1,8 triliun.
Kabarnya, program ini akan dilakukan pada bulan Juli mendatang jika penyebaran infeksi virus corona mengalami penurunan.
Namun, hingga saat ini Pemerintah Jepang belum memberikan informasi mendalam mengenai mekanisme untuk program subsidi 50% untuk wisatawan ini.
Nantikan update berita terkini lainnya hanya di Pointsgeek.id
BACA:
- Potret Keindahan Dieng Plateu Wonosobo
- Review KA Taksaka Kelas Luxury
- Review Cathay Pacific B777-300 Narita to Jakarta
- Bandara Soekarno-Hatta Hanya Layani Kargo & Penerbangan Khusus
- Garuda Indonesia Bisa Terbang Lagi Mulai Hari Ini
- PSBB: Penerbangan Internasional Tetap beroperasi
- 1 April 2020, LCC Pindah ke Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta
- McD Sarinah Resmi Tutup 10 Mei 2020
- Potret Bandar Udara Internasional Pertama di Indonesia
